Google
 

enchmark Sistem Manajemen Mutu untuk Perencanaan dan Pelaksanaan Konstruksi dengan Pendekatan Standar ISO 9000

>

Mutu dalam produk konstruksi dapat diartikan sebagai karakteristik material atau produk yang sesuai dengan kebutuhan yang disyaratkan oleh pemilik proyek, perancang, kontraktor, pemasok, dan pihak lain, serta sesuai dengan perauran yang berlaku. Standar ISO 9000 dapat dipergunakan untuk menetapkan sejumlah prosedur standar, menjaga konsistensi penerapan, dan menjamin mutu produk konstruksi semenjak awal proses perencanaan sampai akhir pelaksanaan konstruksinya. Benchmarking (patok-duga) sistem manajemen mutu dengan pendekatan standar ISO 9000 membutuhkan informasi yang memadai tentang potensi dan sumber daya yang dimiliki kontraktor. Karena sifatnya yang unik, maka standar ISO 9000 harus disesuaikan dengan kondisi, proses konstruksi, dan dokumentasi mutu yang dimiliki kontraktor. (Apif Miftahul Hajji, Universitas Negeri Malang)